Kali ini saya akan share tentang bagaimana menginstall dan mengkonfigursi DHCP Server
Pertama kita masuk sebagai Root terlebih dahulu
- Kemudian kita install dhcp server kita dengan perintah#apt-get install isc-dhcp-server
- Kemudian kita edit mengunakan perintah#nano /etc/dhcp/dhcpd.conf
- Ini adalah tampilan awal
- Kemudian kita cari kalimat di bawah ini:
- #A slightly different configuration for
an internal subnet.
#subnet 10.5.5.0 netmask 255.255.255.224 {# range 10.5.5.26 10.5.5.30;# option domain-name-servers ns1.internal.example.org;# option domain-name "internal.example.org";# option routers 10.5.5.1;# option broadcast-address 10.5.5.31;# default-lease-time 600;# max-lease-time 7200;#}
-
Setelah menemukan kalimat diatas kemudian kita hilangkan tanda #
- Kemudian ipnya kita rubah
subnet 192.168.5.0
netmask 255.255.255.0 {
range 192.168.5.100 192.168.5.130;
option domain-name-servers 8.8.8.8,8.8.4.4;
option domain-name "smkn1kediri.edu";
option routers 192.168.5.1;
option broadcast-address 192.168.5.255;
default-lease-time 600;
max-lease-time 7200;
}
Keterangan :
subnet 10.0.9.2 netmask 255.255.255.0
merupakan alamat net ID jaringan
kita(LAN) serta netmask yang kita
gunakan (sesuai dengan IP eth1)
range 10.0.9.3. 10.0.9.15;
merupakan alamat IP yang akan diberikan ke
client,perhatikan spasi dan titik koma (;)
option domain-name-servers 10.0.9.2;
alamat DNS server yang akan dipakai
client,jika lebih dari satu pisahkan dengan koma (,)
option domain-name "anang.net";
domain jaringan LAN atau biasa disebut DNS
prefix
option routers 10.0.9.1;
merupakan IP gateway untuk client, clue :
IP gateway secara default adalah IP router (eth1)
option broadcast-address 10.0.9.16;
alamat broadcast dari network kita
- Kemudian kita restart dengan perintah#/etc/init.d/isc-dhcp
Semoga Berhasil
Konfigurasi DHCP Server di Debian 8.2
4/
5
Oleh
Unknown